Istilah penting Ponsel

Kalau diperhatiin, istilah dalan dunia telekomunikasi terutama ponsel memang makin banyak saja. Pusing memang, kalau berusaha mengingat-ingat semuanya. Tapi biar gak tulalit kalau ngobrol sama teman atau pacar tentang ponsel, yuk kita pelajari beberapa di antaranya,…

SELULAR

Kalau kata ini sering banget kita dengar. Selular diambil dari kata sel atau cell. Pada sistem telepon nirkabel, area layanan dibagi dalam bentuk segi enam yang disebut sel. Nah, satu area sel ini dapat dilayani oleh satu antena BTS (Base Transceiver System). Nah, kalau dalam beberapa wilayah kita melihat beberapa BTS, berarti ada beberapa ‘sel’ di wilayah tersebut. Cakupan wilayahnya hanya diketahui operator. Pada teknologi CDMA, setiap BTS-nya bisa melayani lebih banyak panggilan dari pada GSM. Pas banget buat wilayah dengan banyak pengguna ponsel. Misalnya, di daerah bisnis. Kadang pengguna GSM sulit melakukan panggilan karena kondisi jaringan yang terlalu penuh. Nah, artinya kapasitas BTS sudah full.

GSM(Global System Mobile)

 Teknologi telepon selular yang diperkenalkan sejak 1991 silam ini masih tetap popular sampai sekarang. GSM yang masuk dalam generasi kedua atau 2G ini diakui jempolan dalam kualitas layanan suara, tetapi kurang kecepatan transfer datanya. Transfer data biasanya dibutuhkan untuk mengakses internet. Karena itu, kehadiran GPRS setelah GSM sempat disambut gembira karena dapat menjadi solusi buat mereka yang ingin bebas masuk ke internet di mana saja.

 

CDMA(Code Division Multiple Acces)

Pengguna awal CDMA adalah kalangan militer Amerika Serikat. Soalnya, telepon GSM nggak bisa mengakses jaringan CDMA, begitu pula sebaliknya. Penyebabnya adalah system pengiriman dan penerimaan sinyal ala CDMA yang relatif rumit. Percakapan kita diterjemahkan menjadi kode-kode yang diacak secara khusus. Kini sudag nggak lagi dan kita pun dapat memanfaatkan CDMA untuk berkomunikasi, sekaligus mengakses internet. Kelebihan CDMA adalah kecepatan transfernya yang jauh lebih cepat dari GSM, mencapai 100kbps. Dengan CDMA EVDO(Evolution Data Only ), kecepatannya bahkan menjadi tiga kali lebih cepat. Saat ini EVDO hanya tersedia di wilayah tertentu saja di Indonesia.

3G(Third Generation)

3G alias Third Generation. Hmm, mungkin kita mesti mengulas dulu generasi pertama-nya,ya. 1G memanfaatkan sinyal analog berbasis teknologi AMPS (Advanced Mobile Phone Service) yang ditandai dengan kehadiran ponsel yang bentuknya masih besar-besar. Nah, 2G dan 3G adalah pemanfaatan sinyal digital, sehingga ponselnya sering disebut ponsel generasi digital. Teknologi yang dipergunakan adalah GSM serta CDMA(2G) dan WCDMA (3G). kelebihan 3G adalah penyediaan akses data dan suara yang lebih cepat. Saat ini kebanyakan produsen ponsel sudah banyak yang menggunakan ponsel 3G karena alasan keunggulan kecepatan serta tren yang semakin maju.

WCDMA(Wideband Code Division Multiple Access)

Ini nama jenis teknologi telekomunikasi. Berbeda dengan CDMA, WCDMA mendukung teknologi GSM, sehingga ponsel CDMA tidak bisa dipakai untuk WCDMA atau 3G. Berkat WCDMA ini, kita bisa browsing atau nonton siaran teve di ponsel karena dapat mengalirkan data digital jauh lebih cepat dari teknologi sebelumnya, yaitu GPRS.

GPRS (General Packet Radio Switching)

Kalau GSM disebut 2G, dan WCDMA disebut dengan 3G, maka GPRS dianggap sebagai 2,5G. Aneh ya? Tapi para pakar telekomunikasi memang menyebutnya demikian. Perbedaannya adalah dalam kecepatan akses internet di ponsel atau PDA, di mana 3G jauh lebih superior daripada 2,5G ini. Pengguna ponsel GSM dapat memanfaatkan GPRS untuk mengakses internet.

HSDPA(High Speed Downlink Packet Access)

Ini boleh dibilang sebagai peningkatan dari WCDMA. Nggak salah kok. Soalnya kecepatannya super tinggi, yaitu 3.6 Mbps atau sekitar 9-0 ton siaran teve di ponsel atau melakukan video call. Nah, sekarang nggak bisa bohong lagi deh. Soalnya, gambar latar belakang kita akan terlihat jelas oleh lawan bicara di layar ponselnya.

BLUETOOTH

Si ‘gigi biru’ ini memang nggak ada matinya deh. Sejak diciptakan pada 1998 oleh Bluetooth Special Interest Group, semakin banyak perangkat yang bisa saling berhubungan melalui gelombang radio. Ponsel, notebook, headset, desktop, PDA dean masih banyak lagi. Dengan Bluetooth kita dapat langsung mentransfer data atau menerima panggilan tanpa harus mendekatkan telepon ke telinga.

A2DP (Advance Audio Distribution Profile)

Yang ini ada hubungannya dengan musik. Bosan banget kan dengerin musik pakek headset berkabel. Nah, berkat teknologi Bluetooth, lagu favorit dari ponsel bisa didengar tanpa mesti direpotin kabel berseliweran. Kualitas suaranya juga semakin jernih dan sekualitas CD. Ini berkat teknologi A2DP yang dapat mengalirkan sinyal audio secara nirkabel ke headset. Beberapa vendor, seperti Nokia dan Samsung sudah menyediakan perangkat yang mendukung A2DP ini. Makin seru deh, ndengerin musik di mana saja. 

3GP (3^rd Generation Partnership Project )

Ini adalah format file video di ponsel. Kehadiran jaringan 3G yang menawarkan akses data cepat, memungkinkan kita mengirim  dan memainkan video secara cepat. Karena itu, harus ada format video yang dapat menangani kebutuhan ini. Kebanyakan ponsel 3G maupun PDA dapat memainkan file jenis ini. Bahkan komputer desktop di rumah pun dapat membacanya melalui program tertentu, seperti Quick Time.

 

IMEI (International Mobile Equipment Identity)

Nomor identitas unik ini ada di ponsel kita. Panjangnya 15 digit. Secara otomatis nomor IMEI ini akan dikirim oleh ponsel saat jaringan memintanya. Karena itu, nomor IMEI sebenarnya dapat dimanfaatkan untuk memblok penggunaan ponsel yang dicuri. Saat ponsel hilang, laporkan saja nomor IMEI ke operator sehingga ponsel tak dapat digunakan. Tapi nyebelinnya, saat ini sudah beredar perangkat yang dapat membuat IMEI baru pada ponsel hasil curian. Kalau mau tahu nomor IMEI ponsel ponsel kita, ketik: *#06# maka akan muncul deh nomornya di layar.